Di era digital, kita punya banyak pilihan untuk membuat uang simpanan yang kita miliki bisa punya manfaat ekonomi lebih besar. Ya, ada banyak instrumen keuangan yang bisa kamu pilih. Salah satunya dengan melakukan pendanaan online di peer to peer (P2P) Lending. Selain mendapatkan bunga yang bisa menambah pundi tabungan, kamu juga dapat turut membantu UMKM di Indonesia berkembang lho meski di masa pandemi.
Ya, tidak dipungkiri kalau pandemi mengubah hampir semua sektor kehidupan, tak terkecuali perekonomian. Banyak yang untuk bertahan hidup, akhirnya banting setir jadi pengusaha rumahan. Nah, untuk mengembangkan usaha kan perlu modal, sementara pengajuan pinjaman ke bank konvensional selama masa pandemi cenderung alot, apalagi kalau tidak punya agunan. Untuk itu, pendanaan online dibutuhkan.
Ikut Pendanaan Online untuk UMKM Indonesia di Akseleran Sangat Terjangkau
Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia atau lebih dikenal dengan nama Akseleran yang berdiri sejak 2 Oktober 2017 adalah perusahaan startup financial technology atau fintech dengan jenis peer to peer lending. Akseleran merupakan fintech yang berizin resmi dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan atau OJK. Selain itu, Akseleran juga tersertifikasi ISO27001 full scope. Jadi kalau teman-teman mau jadi pendana tidak perlu was-was. Akseleran legal dan aman.
Akseleran akan mempertemukan peminjam dan pemberi pinjaman. Ya, Akseleran menyediakan akses permodalan yang memiliki suku bunga kompetitif. Kemudian tenor pinjaman dan model pembayaran pun fleksibel. Sebagai peminjam dana, kamu bisa memilih yang pakai agunan maupun tidak.
Pendanaan online, apalagi dengan sistem produktif invoicing dan non invoicing di Akseleran tentunya memudahkan pelaku UMKM untuk mengajukan proses pinjam meminjam. Peminjam di Akseleran atau (pelaku usaha/borrower) berpotensi mendapatkan pinjaman usaha mulai dari Rp. 200 juta dan maksimal Rp. 2 miliar.
Sementara dilihat dari sisi pemberi pinjaman, Akseleran akan membantu kamu mendapat pundi-pundi tabungan lewat bagi-hasil yang menarik. Menariknya lagi, kamu sudah mulai bisa melakukan pendanaan online dari 100.000 lho dengan imbal hasil mencapai 21% per tahun.
Di tahun 2022, Akseleran menargetkan bisa menyalurkan pinjaman usaha sebanyak 2 triliun kepada 2.000 lebih peminjam (borrower) melalui usaha memperoleh 200.000 pemberi dana pinjaman (lender) di Indonesia. Ini goals yang realistis menurut saya, soalnya di tahun 2021, Akseleran berhasil menyalurkan pinjaman usaha sebanyak 1,9 triliun, Angkat tersebut mengalami pertumbuhan sebanyak 102 persen dibanding tahun 2020.
Kelebihan Melakukan Pendanaan Online di Akseleran
1. Ada Pengkategorian Pendanaan
Di Akseleran ada yang namanya nilai risiko pendanaan,dari A+ hingga C. Jika diperhatikan, semakin berisiko pendanaan, semakin besar bunga yang akan didapatkan oleh kamu sebagai pemberi pinjaman. Tenor pinjaman pendanaan di Akseleran mulai dari 1 bulan hingga 12 bulan. Uniknya, sebagai pendana atau lender, kamu bisa melihat kinerja keuangan UMKM yang akan kamu danai.
2. Fitur Proteksi Asuransi dan Agunan
Kita semua tahu kalau meminjamkan uang memang penuh risiko, apalagi ini online, benar, kan? So, Akseleran sangat mengerti hal ini. Soalnya di Akseleran ada fitur proteksi asuransi kredit 99% yang melindungi pokok pinjaman tertunggak dan Agunan pada setiap campaign pendanaan yang berlangsung. Sebagai pendana kamu bebas mau memilih yang mana. Kalau mau yang ada proteksi dan syarat agunan, coba perhatian campaign yang ada logo Proteksi Asuransi dan informasi penggunaan jaminan agunan.
3. Tersedia Fitur Auto lending
Saya yang suka galau kalau mau milih pendanaan online senang banget menemukan fitur auto lending di Akseleran. Jadi, auto lending adalah fitur untuk melakukan pembiayaan campaign secara otomatis. Tentunya berdasarkan syarat yang sudah kita tetapkan. Baik itu bunga minimal yang kita inginkan, kategori risiko, dana maksimal yang kita gunakan untuk pendanaan UMKM, hingga syarat mau pakai asuransi dan agunan atau tidak.
Selain membebaskan dari kegalauan milih-milih, fitur auto lending ini aktif setiap saat. Jadi tidak perlu repot cek campaign terbaru secara manual. Fiturnya ada di bagian menu profil. Syarat utamanya saldo di rekening dana lender kita minimal Rp. 100.000.
Cara Menjadi Pendana di Akseleran
Untuk mendapatkan peluang memberikan pinjaman UMKM, kamu bisa mencoba langkah-langkah di bawah ini:
1. Melakukan Pendaftaran
Daftarkan diri kamu melalui website akseleran.co.id atau aplikasi Akseleran yang bisa diunduh melalui Play Store untuk android maupun App Store untuk iOS. Kemudian buat akun Akseleran dengan melengkapi data diri (KTP, nomor rekening bank, serta NPWP) secara online. Proses verifikasi data diri ini paling lambat 1×24 jam.
Jangan lupa memasukan kode referal AKSLGILANG586375 supaya kamu bisa mendapatkan bonus saldo pendanaan sebesar Rp. 100.000. Namun, dana ini wajib dipinjamkan dalam tempo 7 hari setelah melakukan pendaftaran ya!
2. Pelajari Profil Usaha Peminjam dan Segera Melakukan Pemberian Pinjaman
Kamu bisa mempelajari profil usaha peminjam atau UMKM yang mau didanai. Kamu bisa melihat suku bunga, tenor, hingga rating pinjaman dari setiap peluang pinjaman. Pilih peluang yang paling sesuai dengan minat kamu dan pastikan saldo pendanaan minimal Rp. 100.000. Jangan lupa kamu bisa top up saldonya ke akun RDL BCA yang dibuat saat proses pendaftaran.
3. Tunggu Hingga Dinyatakan Berhasil
Penggalangan dana dinyatakan berhasil jika dana yang terkumpul bagi borrower lebih dari 80% atau mencapai jumlah yang ditargetkan dalam kurun waktu 30 hari. Akan tetapi, jika penggalangan dana tidak berhasil, kamu tidak perlu khawatir. Soalnya dana akan dikembalikan ke akun Akseleran kamu secara otomatis. Nah, kalau kamu berhasil memilih UKM untuk didanai. Kamu hanya perlu memantau perkembangan portofolio pinjaman dan siap menikmati pengembalian bagi-hasilnya sesuai tenor.
Nah, mudah banget kan untuk turut membantu memberikan pendanaan ke UMKM di Indonesia. Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan saldo pendanaan di awal pendaftaran dengan memasukkan kode referral AKSLGILANG586375. Yuk buruan cobain temans.