Reksadana pasar uang merupakan satu instrumen investasi yang bisa Anda sasar. Khususnya bagi Anda yang menerima THR di akhir tahun karena adanya perayaan natal. Dengan investasi tersebut diharapkan dana Tunjangan Hari Raya yang telah Anda terima tidak habis begitu saja.
Perayaan natal memang paling ditunggu-tunggu oleh para penganut agama nasrani. Apalagi ini juga sekaligus dengan liburan tahun baru. Para karyawan yang merayakan natal tentunya akan mendapatkan dana THR yang bisa dipakai untuk kebutuhan perayaan tersebut. Akan tetapi haruskah THR tersebut dihabiskan untuk keperluan natal?
Jika berpikir ke depan, seharusnya hal tersebut tidak terjadi. Ada baiknya jika Anda tak hanya memikirkan kesenangan semata. Anda harus mulai berpikir serius untuk kebaikan di masa depan. Salah satunya yaitu memanfaatkan THR untuk investasi. Lalu investasi seperti apakah yang cocok untuk menyimpan dana THR ini? simak ulasannya berikut.
Jenis Investasi Yang Cocok Untuk Menyimpan Dana THR
Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk mengalokasikan dana THR. Sebut saja menabung, membayar cicilan atau melunasi hutang, sebagai dana darurat serta menginvestasikannya.
Investasi merupakan alternatif terbaik yang bisa Anda lakukan untuk mengalokasikan dana THR. Dengan investasi tersebut, Anda bisa meningkatkan pendapatan. Sedangkan dalam jangka panjang investasi merupakan satu instrumen yang bisa jadi passive income bagi Anda. Dengan begitu masa tua bisa terjamin meskipun nanti Anda sudah tak bekerja lagi.
Seperti yang Anda ketahui, ada banyak jenis instrumen investasi yang bisa Anda pilih. Lantas investasi seperti apakah yang sekiranya cocok untuk alokasi dana THR?
1. Reksadana
Instrumen investasi yang pertama untuk alokasi dana THR yaitu reksadana. Ada banyak reksadana yang bisa Anda pilih, salah satu jenisnya yakni pasar uang yang menguntungkan. Keuntungan reksadana pasar uang yang paling utama adalah instrumen ini memiliki risiko cenderung rendah.
Walaupun risikonya relatif rendah, potensi pengembalian investasi ternyata lebih bisa lebih tinggi dari investasi lainnya. Selain itu reksadana pasar uang bisa dialokasikan ke berbagai jenis instrumen atau yang dikenal dengan diversifikasi. Proses diversifikasi ini dilakukan oleh manajer investasi yang sudah ahli dan berpengalaman.
Jadi Anda tak perlu repot memikirkan bagaimana prosesnya. Anda hanya perlu menyiapkan modal yang terbilang sangat kecil berinvestasi.
2. Investasi Emas/Logam Mulia
Selanjutnya Anda juga bisa memilih investasi logam mulia atau emas. Dana THR yang Anda alokasikan pada investasi ini tak begitu besar. Investasi yang satu ini merupakan alternatif yang termasuk aman dan menguntungkan. Pasalnya harga emas cenderung terus mengalami peningkatan.
Berbeda dengan instrumen lainnya, investasi emas tak memerlukan proses yang lama atau jangka waktu yang panjang. Bahkan ketika ada masalah dan keperluan yang mendesak, Anda bisa menjual logam mulia dengan cepat. Dengan demikian masalah yang Anda alami bisa teratasi dengan segera.
3. Deposito
Alternatif lain yang bisa Anda pilih untuk berinvestasi yaitu deposito. Instrumen ini merupakan jenis investasi yang paling minim risikonya. Proses investasi berikut caranya bisa Anda lakukan dengan mudah. Hanya dengan melakukan sistem setoran dengan jangka waktu penarikan tertentu.
Apabila Anda bandingkan dengan tabungan, deposito merupakan instrumen keuangan yang memiliki tingkat suku bunga lebih besar. Kisaran suku bunga biasanya 2% hingga 5%.
Meskipun suku bunga ini lebih rendah jika dibandingkan imbal hasil dari keuntungan reksadana pasar uang, deposito layak untuk Anda pilih. Pasalnya investasi ini minim risiko kerugian dan bisa Anda jadikan jaminan kredit atau agunan.
4. Saham
Jenis instrumen saham juga bisa Anda jadikan alternatif investasi. Saham merupakan surat berharga yang bisa menjadi tanda kepemilikan pada suatu perusahaan. Dengan menginvestasikan dana THR Anda pada instrumen ini, Anda berhak memperoleh keuntungan. Diantaranya keuntungan yang berupa dividen serta capital gain.
Empat jenis instrumen investasi ini merupakan pilihan terbaik untuk alokasi dana THR yang Anda dapatkan. Setidaknya dengan menyisihkan dana THR tersebut untuk investasi, uang Anda tak akan habis sia-sia. Dengan kata lain, dana THR yang Anda investasikan ini akan bermanfaat dan keuntungannya bisa dinikmati bahkan dalam waktu jangka panjang.
Alokasi Dana THR dengan Memanfaatkan Reksadana Pasar Uang
Seperti yang tertera di atas, salah satu instrumen investasi yang bisa Anda jadikan pilihan yakni reksadana, lebih tepatnya reksadana pasar uang. Proses transaksi investasi ini bisa dengan mudah Anda lakukan jika menggunakan Aplikasi digibank by DBS.
Selain kemudahan, investasi reksadana pada aplikasi ini juga menawarkan banyak keunggulan, yaitu:
- Menyediakan produk instrumen lebih dari 50 jenis.
- Tersedia 3 fitur kategori.
- Bisa berinvestasi mulai dari Rp100.000.
- Membeli produk bisa dilakukan secara berkala dan fleksibel.
- Hanya menggunakan satu aplikasi untuk melakukan semua transaksi.
Itulah keunggulan dari investasi reksadana termasuk reksadana pasar uang yang bisa Anda dapatkan jika berinvestasi melalui Aplikasi digibank by DBS. Dengan keunggulan ini pastinya akan semakin meyakinkan Anda bahwa digibank by DBS bisa memberikan potensi keuntungan dan jaminan keamanan.
Jadi, tak salah jika Anda menjadikan instrumen reksadana pasar uang sebagai alternatif terbaik untuk mengalokasikan dana THR. Untuk mendapatkan informasi detail tentang investasi ini beserta keunggulan dan keuntungannya, silakan langsung cek di sini.